Pernikahan adat Bali memang sangat diminati wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Selain itu, banyak pasangan memilih untuk mengabadikan momen pernikahannya dengan menggunakan payas agung Bali lengkap beserta aksesoris tradisionalnya. Busana tradisional ini terlihat mewah dengan mahkota menjulang tinggi dan kain bermotif emas serta perak. Oleh karena itu, setiap aksesoris memiliki makna dan simbol tersendiri bagi pengantin.
Nama Aksesoris Payas Agung Pengantin Bali (Wanita)
Bunga Kap Emas
Bunga kap adalah bunga emas yang diletakkan di ujung atas riasan rambut pengantin Bali. Dengan demikian, mahkota terlihat lebih tinggi dan anggun.
Sandat Emas
Sandat emas menyerupai bunga kenanga dan dipasang di bawah bunga kap emas. Selain itu, biasanya jumlahnya cukup banyak, hingga puluhan, untuk memberikan kesan mewah.
Empak-empak Emas/ Bancangan
Bancangan adalah kumpulan bunga emas berbentuk semanggi. Dengan demikian, pemasangan bunga menjadi rapi dan kokoh.
Baca Juga : Tutorial Make Up Wisuda
Petitis Emas
Petitis diletakkan pertama sebelum bancangan, sehingga seimbang antara sisi kanan dan kiri kepala.
Serinatha
Serinatha menyeimbangkan bentuk dahi agar terlihat anggun dan menarik. Selain itu, serinatha menandakan kedewasaan fisik dan rohani pengantin.
Gecek
Gecek merah diletakkan di dahi, tepat di antara alis, dan melambangkan kesucian.
Subeng/cerorot
subeng adalah hiasan pada telinga pengantin wanita yang berfungsi untuk menambah keanggunan dan kecantikan pengantin wanita.
Badong
Badong adalah semacam perhiasan yang diletakkan dileher, fungsinya tiada lain untuk membuat anggun sipemakai disamping sebagai pertanda kewibawaan.
Cerik Prada/Songket
Cerik Prada/songket adalah kain yang dibalutkan pada bahu pengantin wanita yang melambangkan keanggunan wanita.
Sabuk Prada/Songket
Sabuk prada adalah kain yang dibalutkan pada bagian dada dan pinggang pengantin wanita yang memiliki makna wanita tersebut sudah terikat hubungan suami istri dengan suaminya.
Gelang Kane
Gelang Kane merupakan gelang yang dipasang di lengan pengantin wanita.
Pending
Pending adalah aksesoris pengantin wanita yang digunakan pada bagian pinggang. Akasesoris ini memiliki makna untuk mengekang hawa nafsu. Arti lambang yang terkandung di dalamnya, yaitu menandakan kesusilaan (tingkah laku) dan pengetahuan yang selaras.
Gelang Nagasatru
Gelang Nagasatru adalah gelang yang biasanya dipasang di pergelangan tangan pengantin wanita.
Kamen Songket
Kamen songket adalah kain tenun tradisional bali yang berbentuk lembaran berukuran 1.5 meter hingga 2 meter yang digunakan untuk menutup tapih.
Tapih
Tapih prada adalah kain yang berbentuk lembaran panjang berukuran 2-4 meter yang digunakan sebagai kain dalam untuk wanita yang bermotif bunga atau ukiran berwarna emas.
Nah itu dia 15 Nama Aksesoris Payas Agung Pengantin Bali yang menjadikan setiap pengantin bali terlihat elegance dan mempesona.
Butuh Jasa rias pengantin di Bali?. WhatsApphttps://wa.link/niqdwq.